RENCANA PEMBENTUKAN POSYANDU REMAJA RW 01 KELURAHAN LEMPONGSARI,SEMARANG

Sumber : poltekkes-smg.ac.id

A. PROGRAM UKBM 
Progam yang akan dilakukan untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di RW 01 Kelurahan Lempongsari Kecamatan Gajah Mungkur yaitu:
Posyandu Remaja atau Pos Pelayanan Terpadu Remaja adalah sebuah wadah Pos Kesehatan Remaja yang memfasilitasi dalam memahami seluk beluk remaja selama masa puber yang ditujukan kepada siswa dan remaja pada umumnya. Selain itu pos pelayanan terpadu remaja berfungsi juga sebagai sebuah wadah untuk memberi remaja kesempatan berkembang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristiknya melalui pendekatan terpadu dari segi medis dan agamis. 
Tujuan Posyandu Remaja adalah :
• Memberikan pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi remaja. 
• Memberikan pengetahuan pentingnya pendidikan kesehatan reproduksi dan NAPZA bagi remaja.
• Menciptakan wadah generasi muda di masing-masing desa atau kelurahan sebagai wadah pembinaan dan memahami pentingnya gaya hidup sehat. 
Kegiatan posyandu remaja terdiri dari :
• Pelayanan kesehatan dasar seperti penimbangan dan pengukuran tekanan darah. 
• Penyuluhan tentang masalah Kespro Remaja dan permasalahan yang dialami remaja pada umumnya seperti NAPZA, seksualitas, HIV/AIDS dan lain-lain. 
• Penyuluhan tentang Kesehatan baik secara menyeluruh atau khusus seperti kesehatan gigi dan mulut. 
Mekanisme pelayanan posyandu remaja menggunakan system pelayanan 4 meja , dengan kegiatan sebagai berikut : 
• Meja 1 adalah meja pendaftaran, semua peserta yang hadir harus registrasi agar kader remaja dapat mengetahui jumlah peserta yang hadir disetiap posyandu, selain itiu registrasi ini dapat dimanfaatkan untukmelihat jumlah penerima manfaat dan kurvanya setiap bulan untuk bahan evaluasi promosi kegiatan posyandu remaja (terdapat 1 kader kesehatan). 
• Meja 2 adalah meja pengukuran berat badabn dan tinggi badan. Dalam pengukuran berat badan tentunya dimanfaatkan sebagai petunjuk adanya remaja yang kurang gizi atau gizi lebih sehingga dapat dilakukan penanggulangan secepartnya. Dimeja ini setiap peserta dicatat hasilnya untukmengetahui pertumbuhannya setiap bulan (terdapat 2 kader kesehatan). 
• Meja 3 adalah meja gizi. Dimeja ini remaja dapat melakukan konsultasi gizi terutama bagi mereka yang gizi kurang dan gizi lebih. Selain itu dimeja ini juga dilakukan pemeriksaan LILA dan anemia bagi remaja perempuan. Secara berkala dimeja ini juga remaja diberikan vitamin. Bagi remaja yang bermasalah dengan gizi atau masalah kesehatan yanglain, dimeja ini kader akan memberikan rujukan ke sarana pelayanan kesehatan primer yaitu Puskesmas jika memang diperlukan (terdapat 2 kader kesehatan). 
• Meja 4 adalah meja KIE atau komunikasi informasi dan edukasi. Dimeja ini peserta mendapatkan edukasi mengenai kesehatan remaja ataupun mengenai informasi yang lain seperti kewirausahaan.dalam pelaksanaannya meja ini sangat flexible, tidak harus dengan sistem penyuluhan dalam menyempaikan sebuah informasi, bisa melalui game, bedah film, drama, lagu atau bahkan praktik pembuatann karya tertentu seperti sablon kaos,pembuatan gantungan kunci atau kerajinan yang lain (terdapat 2 kader kesehatan). 
Di RW 01 Kelurahan Lempongsari Posyandu Remaja belum dilaksanakan. Oleh karena itu akan dilakukan program baru posyandu remaja sebagai wadah untuk memfasilitasi dalam memahami seluk beluk remaja selama masa puber yang ditujukan kepada siswa dan remaja dan juga sebagai wadah untuk memberi remaja kesempatan berkembang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristiknya melalui pendekatan terpadu dari segi medis dan agamis para remaja di RW 01 Kelurahan Lempongsari. 

daftar pustaka :
Posyandu Remaja, id.wikipedia.org, Diakses, 28 April 2018
https://www.kompasiana.com/khumaida/56b7ce0e2f7a61830e7845ad/sekilas-tentang-posyandu-remaja?page=all

Artikel Lainnya: